Dalam melaksanakan fungsi Dewan di Bidang Pengawasan, Komisi V DPR akan meninjau sejumlah infrastruktur di wilayah NTT. Selain meninjau infrastruktur dan bidang yang berkaitan dengan tugas Komisi V, Kunjungan Kerja tersebut juga untuk mendapatkan masukan dari jajaran pemerintahan dan masyarakat setempat. Tim Kunjungan Kerja (Kunker) Komisi V yang dipimpin Ketua Komisi Ahmad Muqowam (F-PPP) dalam reses Masa Persidangan IV Tahun Sidang 2008-2009 akan mengunjungi daerah itu mulai 14-16 Juli 2009 dengan diikuti dua belas orang anggota lainnya yaitu Wakil Ketua Yoseph Umar Hadi (F-PDIP), Josef A Nae Soi (F-PG), Soekotjo Said (F-PG), Rahman Syagaff (F-PPP), Anwar Fatta (F-PDIP), C.P.S Massaid (F-PD), Mirwan Amir (F-PD), Djoko Suwindi (F-PD), Sabri Saiman (F-PAN), Hasyim Karim (F-PKB), Eddy Wahyudin (F-BPD), dan Achmad Chudori (F-PKS). Pada hari pertama Kunker di NTT, Tim akan melakukan pertemuan dengan Gubernur NTT Frans Lebu Raya. Dalam pertemuan itu, Tim akan mendapatkan ekspose permasalahan infrastruktur di wilayah itu. Hari kedua kunjungan, Tim akan meninjau Peningkatan Jalan Nasional di Kabupaten Alor. Kemudian, Tim akan mengunjungi pelabuhan penyeberangan Kalabahi dilanjutkan dengan meninjau perumahan korban bencana alam desa Buka Pitting Alor Timur Laut dan diakhiri dengan meninjau P21PDT dan P2DTK. Selain meninjau infrastruktur di wilayah NTT, Tim Kunker Komisi V dihari terakhir kunjungan akan meninjau pengamanan pantai Kupang dan menerima masukan terkait persoalan yang dihadapi PDAM Kupang. Kunjungan Kerja Komisi V di NTT diakhiri dengan meninjau Pelabuhan Tenau melalui proyek peningkatan jalan nasional di Kabupaten Kupang. (rat)